EDSEN CONSULTING IT dan Management Konsultan di Indonesia
  • HOME
  • ABOUT US
  • Solution
  • CONTACT US
    • White Paper Request
  • CAREER
  • News
    • Whitepaper
    • Edsen Blog
    • Company Impact
    • E-pod
  • Our Award
  • Customer Reference
    • Gading Semesta Utama
    • Boncafe Group
Picture

Inilah 10 Brand Termahal yang Didominasi Perusahaan Teknologi

2/8/2018

Comments

 
Picture

















​Salam sukses untuk Sahabat Edsen

Sahabat Edsen, sebuah Firma konsultan internasional, Brand Finance, baru saja merilis daftar brand dari seluruh dunia dengan valuasi nilai tertinggi. Daftar ini ditetapkan berdasarkan bagaimana  penjualan, performa bisnis, dan harga saham.

Berdasarkan daftar 10 besar tahun 2018, valuasi merek didominasi oleh perusahaan teknologi. Melejitnya nilai merek sejumlah perusahaan teknologi ini  menjadi indikasi kejayaan era digital.

Seperti yang sudah terjadi sebelumnya, valuasi merek mengalami fluktuasi layaknya mata uang. Hal ini dipengaruhi oleh sejumlah faktor, salah satunya adalah keberlanjutan di tengah terpaan arus digital.
 
Saat ini sejumlah layanan seperti telekomunikasi, retail, hingga transportasi menyediakan beragam kemudahan lantaran dapat diakses secara online. Karenanya, digitalisasi menjadi sebuah keniscayaan yang harus diadopsi jika ingin tetap bertahan.

Brand apa saja yang memiliki valuasi merek teringgi tahun 2018? Berikut daftarnya seperti dikutip dari Bussines Insider. 
  1. Amazon
Keberuntungan tampaknya tengah berpihak pada Amazon. Perusahaan yang bermula dari toko buku online ini dinobatkan sebagai korporasi dengan valuasi merek tertinggi tahun 2018.

Sebelumnya, perusahaan yang dipimpin Jeff Bezos ini hanya menempati urutan ketiga. Namun dalam waktu satu tahun, Amazon berhasil menyalip Google dan Apple di posisi teratas
Tahun ini, Amazon memang telah melakukan banyak aksi bisnis.  Termasuk ekspansi ke sejumlah industri digital.
​
Alhasil pendapatan Amazon naik hingga 13,7 miliar dollar AS (sekitar Rp 185 triliun), naik 42 persen dibanding tahun sebelumnya. Tahun ini, nilai merek Amazon telah mencapai 150,8 miliar dollar AS (sekitar Rp 2.037 triliun).
 
2. Apple

Meski banyak diwarnai drama dan perseteruan dengan sejumlah perusahaan, Apple tetap bertahan di posisi kedua. Tahun 2017 ini  pendapatan Apple sempat turun 27 persen. Namun di akhir tahun, Apple membukukan pendapatan mereka kembali membaik.

Perusahaan yang dipimpin Tim Cook ini memiliki valuasi nilai sebesar 146,3 miliar dollar AS (Rp 1.977 triliun ). Angka ini mengalami kenaikan 37 persen di banding sebelumnya.  

Diduga, naiknya angka valuasi merek Apple tahun 2018 disebabkan lantaran iPhone X yang dirilis Apple pertengahan tahun kemarin mengalami jumlah penjualan fantastis.

3. Google

Berada di posisi puncak tahun lalu, Google tahun ini harus puas berada di posisi ketiga. Google mencatatkan valuasi merek senilai 120,9 miliar dollar AS (Rp 1.633 triliun).

Penurunan valuasi merek bukan berarti Google melakukan kinerja buruk. Sebab tahun ini, Google telah mencatatkan kenaikan nilai merek hingga 10 persen dibanding tahun lalu.

4. Samsung

Nilai merek Samsung menanjak dua tingkat dibandingkan tahun lalu. Ini membuat perusahaan asal negeri gingseng masuk dalam lima besar perusahaan dengan valuasi merek tinggi.

Samsung yang sebelumnya berada di posisi keenam naik ke urutan keempat. Tahun ini, harga merek Samsung mencapai 92,3 miliar dollar AS (Rp 1.252 triliun). Nilai ini naik 39 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

10 tahun lalu, Samsung terkenal sebagai perusahaan elektronik yang menjual berbagai perangkat elektronik. Namun kini, Samsung lebih dikenal sebagai produsen sekaligus pengembang perangkat komunikasi canggih seperti ponsel Galaxy dan tablet.

5. Facebook

Naik empat peringkat, Facebook tahun 2018 bertengger di posisi kelima. Valuasi mereknya tahun 2018 mencapai angka 89,7 miliar dollar AS (Rp 1.217 triliun). Naik 45 persen dibanding tahun sebelumnya. 
 
Menurut sumber, kenaikan merek perusahaan media sosial ini disebabkan oleh kekuatannya pada sejumlah konten digital.

Sebab, tahun lalu Facebook memang banyak melakukan perubahan pada sejumlah konten yang ada di aplikasinya maupun aplikasi anakan seperti WhatsApp dan Instagram.

6. AT&T

Tidak seperti Facebook yang mengalami kenaikan peringkat, perusahaan telekomunikasi AS, AT&T jatuh ke peringkat keenam. Sebelumnya, AT&T masih berada di lima besar dengan berada di posisi keempat.

Tahun ini, valuasi merek AT&T bernilai 82,4 miliar dollar AS (Rp 1.118 triliun). Nilai ini turun 5 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

7. Microsoft
Sempat berada di jajaran lima besan perusahaan dengan valuasi merek tertinggi, Microsoft kini harus puas berada di posisi ketujuh.

Meski begitu, Microsoft tetap membukukan kinerja positif ti tahun 2017. Sebab, nilai mereknya tumbuh 6 persen dibanding tahun lalu.

Saat ini Microsoft memiliki nilai merek sebesar 81,2 miliar dollar AS (Rp 1.102 triliun). Meski tumbuh, nilai merek perusahaan rintisan Bill Gates ini tetap kalah jauh dengan pesaing utamanya yakni Apple dan Google.

8. Verizon

Sama seperti AT&T verizon mengalami penurunan peringkat dibanding tahun lalu. Jika sebelumnya perusahaan telekomunikasi AS ini berada di urutan tujuh, saat ini ia turun satu peringkat ke posisi delapan.

Penurunan peringkat juga sejalan dengan turunnya kinerja Verizon. Sebab, nilai merek verizon menukik hingga 5 persen. Tahun ini verizon membukukan nilai merek sebesar 62,8 miliar dollar AS (Rp 852 triliun).

Menurut sumber, turunnya nilai merek Verizon disebabkan lantaran perusahaan komunikasi ini kehilangan salah satu partnernya, T Mobile.

9. Walmart

Salah satu retail terbesar di dunia, nilai merek Walmart masih bertengger di jajaran 10 besar. Meski begitu, peringkatnya turun satu dibandingkan tahun sebelumnya.
Tahun lalu, Walmart berada di posisi delapan. Namun kini, ia harus lapang dada berada di posisi sembilan.   

Tahun ini, Walmart mencatatkan nilai merek sebesar 61,5 miliar dollar AS (Rp 834 triliun). Dari segi kinerja merek, angka ini turun 1 persen dibanding sebelumnya.

Tahun 2017 tampaknya memang menjadi tahun berat bagi Walmart. Akibat ketidakpastian iklim bisnis, Walmart harus menutup 60 toko yang tersebar di seluruh dunia.

10. ICBC

ICBC menjadi satu satunya perbankan di jajaran 10 besar perusahaan dengan nilai merek tertinggi. Nilai merek bank China satu ini mencatat angka 59,2 miliar dollar AS (Rp 803,5 triliun). Naik 24 persen dibanding tahun sebelumnya.

Sejak 2008 lalu, Kinerja merek ICBC memang rutin mencatatkan kenaikan kinerja merek. Hal ini tentunya berkontribusi pada kenaikan nilai merek dari keseluruhan brand China secara Global.


Comments

    Author

    Tauhid Patria

    Archives

    December 2021
    November 2021
    October 2021
    September 2021
    August 2021
    July 2021
    June 2021
    May 2021
    April 2021
    March 2021
    January 2021
    November 2020
    October 2020
    September 2020
    August 2020
    July 2020
    June 2020
    May 2020
    April 2020
    March 2020
    February 2020
    January 2020
    December 2019
    November 2019
    October 2019
    September 2019
    August 2019
    July 2019
    June 2019
    May 2019
    April 2019
    March 2019
    February 2019
    January 2019
    December 2018
    November 2018
    October 2018
    September 2018
    August 2018
    July 2018
    June 2018
    May 2018
    April 2018
    March 2018
    February 2018
    January 2018
    December 2017
    November 2017
    October 2017

Edsen - Kirana Office
Kirana Three Tower - Kirana Commercial Avenue
Jl. Boulevard Raya Kav. 1, Floor 8, Unit C
Jakarta Utara, Indonesia 14240
Phone : (+62)21 - 2245 - 8245
Email : sales@ed-sen.com

FOLLOW US

OUR PARTNERS

Picture
Picture
Picture
Picture

​Copyright 2022 - PT Edsen Gudang Komputerindo. All Rights Reserved

  • HOME
  • ABOUT US
  • Solution
  • CONTACT US
    • White Paper Request
  • CAREER
  • News
    • Whitepaper
    • Edsen Blog
    • Company Impact
    • E-pod
  • Our Award
  • Customer Reference
    • Gading Semesta Utama
    • Boncafe Group